tag:blogger.com,1999:blog-9718171.post1584535489072739391..comments2024-03-04T23:14:39.294+07:00Comments on Rindu Pulang: Tantangan Membaca 2.0M Mushthafahttp://www.blogger.com/profile/14972221113444541130noreply@blogger.comBlogger4125tag:blogger.com,1999:blog-9718171.post-28156635250530134252014-08-23T20:08:29.898+07:002014-08-23T20:08:29.898+07:00Mas Subhan, terima kasih atas masukannya yang sang...Mas Subhan, terima kasih atas masukannya yang sangat berharga. Dua poin penting yang saya catat: <br />(1) perlu dicoba program pendampingan membaca intensif untuk buku terpilih tertentu sebagai media latihan membaca dan membangun kebiasaan membaca secara mendalam.<br />(2) siswa yang masih benar-benar jauh dari buku perlu diutamakan agar bisa mulai dekat dengan buku. Untuk hal ini, perlu analisis dan program yang lebih matang lagi.<br />Sekali lagi, terima kasih, Mas Subhan.M Mushthafahttps://www.blogger.com/profile/14972221113444541130noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-9718171.post-65233219058875894742014-08-21T12:33:51.125+07:002014-08-21T12:33:51.125+07:003823Salam Mas Mushthafa,
Saya menduga, selain kar...3823Salam Mas Mushthafa,<br /><br />Saya menduga, selain karena waktu yang singkat, hanya ada 10 siswa yang menyambut program tantangan membaca ini dikarenakan belum meratanya kebiasaan membaca di kalangan siswa. Bisa jadi, kesepuluh siswa yang berhasil dan yang ternyata juga membaca beberapa judul buku namun tak membuat ringkasan serta presentasi isi buku, adalah mereka yang sudah punya kebiasaan membaca lebih intensif ketimbang kebanyakan siswa. <br /><br />Saya teringat Taman Baca Multatuli di Dusun Ciseel, Lebak Banten, yang punya program 'Reading Group Max Havelaar'. Di sana anak-anak usia SD dan SMP diajak membaca bersama novel Max Havelaar. Kegiatan yang diadakan seminggu sekali dan seringkali hanya dapat membaca, disertai penjelasan, sekitar 2-3 halaman ini dapat berlangsung selama sekitar satu tahun hingga novel tersebut tuntas dibaca. Intensitas inilah yang, bagi saya, membuat kemampuan anak-anak di sana punya kemampuan mencerna isi novel yang sebetulnya lumayan rumit itu.<br /><br />Saya jadi tambah yakin bahwa persoalan kebiasaan membaca itu memang lebih baik jika dimulai sejak sebelum SMA. Soal bagaimana bentuk kegiatannya tentu dapat beragam, sesuai konteks lingkungan masing-masing. <br /><br />Tentu saja bukan berarti program tantangan membaca ini terlambat. Adanya program ini bagi saya sudah sangat hebat. Setelah membaca beberapa tulisan mengenai program tantangan membaca di blog ini dan Taman Karya Madaris, saya jadi menduga bahwa program ini baru memberi kesempatan bagi beberapa siswa yang sudah punya kebiasaan membaca dengan baik. Mungkin kebiasaan itu sudah terbangun pada mereka yang sedikit itu melalui berbagai cara yang bersifat individual. Program tantangan membaca membuka kesempatan bagi mereka yang ternyata menonjol ini untuk tampil. <br /><br />Saya berharap program wajib baca yang sudah direncanakan oleh Annuqayah pada periode mendatang dapat membangun kebiasaan membaca pada siswa secara lebih merata.Subhanhttps://www.blogger.com/profile/09124050342028188100noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-9718171.post-28988527941518216962014-08-09T06:55:35.749+07:002014-08-09T06:55:35.749+07:00Terima kasih, Mas Wahyu, untuk apresiasi dan dukun...Terima kasih, Mas Wahyu, untuk apresiasi dan dukungannya. Senang sekali jika suatu waktu Plat-M bisa berbagi ilmu untuk siswa kami. Saya setuju. Cuma mungkin waktunya tidak di awal tahun pelajaran ini. Kami masih mengutamakan untuk memberi pelatihan membaca buku dan menulis resensi buku terlebih dahulu.<br /><br />M Mushthafahttps://www.blogger.com/profile/14972221113444541130noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-9718171.post-84434990066941413102014-08-07T05:41:57.176+07:002014-08-07T05:41:57.176+07:00Waw.. Saya sangat mengapresiasi program ini. Gila,...Waw.. Saya sangat mengapresiasi program ini. Gila, ini mungkin program pertama di sebuah SMA, di Indonesia. Benar sekali. Dalam himpitan gugel dan bimbel seperti jaman sekarang, perlu cara kreatif untuk membentuk minat baca sekolah. <br /><br />Akan lebih bagus lagi, jika resensi buku yg dihasilkan dipublish di blog. <br /><br />Jadi ada tambahan ide lagi,<br />Bagi yg berhasil menyelesaikan tantangan ini, akan mendapatkan pelatihan khusus dan gratis dari Plat-M, tentang bagaimana menggunakan blog sebagai media alternatif menulis. <br /><br />Plat-M siap bertandang ke SMA 3 Annuqoyah, sekalian silahturahmi dengan kepala sekolahnya, juga bisa sharing ttg manfaat blog kepada siswa yg berhasil menyelesaikan tantangannya. <br /><br />Bagaimana, Pak?<br /><br />Apabila setuju, bisa email saya ke wahyu@plat-m.comWahyu Alamhttp://wahyualam.comnoreply@blogger.com